Ulama kita yang tercinta

Ulama kita saat ini masih banyak dan tidak terbatas, dan mereka juga memiliki tingkatan tingkatan dalam keilmuan serta kesolehan... Jangan hanya karna ada orang tidak percaya dengan Ulama tertentu dinyatakan dia tidak punya hormat atau sombong, toh mungkin saja ada Ulama lain yang lebih mereka percaya seperti Syeikh Yusuf Qordowi misalnya, yang mana beliau sudah begitu banyak meninggalkan karya2nya untuk kita dalam Islam pada masa ini...

Dalam menilai seseorang kita juga harus melihat siapa orang serta lingkungan yang ada di sekitarnya dan begitu juga dengan para Ulama.
Pada dasarnya para Ulama itu memiliki hak untuk kita hormati dan kita percaya tapi pasti ada diantara para Ulama tersebut ada yang lebih berhak untuk memperolehnya dari kita apalagi mereka yang memang telah diakui oleh Ulama Ulama lain yang bertaraf international. Dan yang pasti sikap dan gaya mereka dalam menyikapi perbedaan antar sesama mereka dan yang kepada yang lainnya juga menjadi alat pengukur bagi kita untuk menilai mereka...
Apakah wajar seseorang bersikap lembut kepada orang orang yang membenci sebuah nuansa islam dan bersikap keras kepada sesama muslim yang yang membela Izzah keislamannya???

Intinya kita boleh mencintai tapi sewajarnya dan begitu juga membenci, karna kita tidak tau bagai mana kehidupan mereka setelah ini.
Dan sebagai seorang pelajar seharusnya kita harus bisa selektif dalam menilai, tetap junjung tinggi kebenaran dan kebersamaan diantara kita, toh nanti insyaallah kita akan bekerja sama dalam membangun Indonesia.